Senin, 05 Juli 2010

"soulmate forever"-- ngutip kata2 ini dr film belahan jiwa


Pernah denger tentang adanya SOULMATE ??!!
percaya ngga sih???
percaya kalau didunia ini setiap insan manusia udah ditakdirin punya SOULMATE-nya masing-masing,
Katanya nieh, kita akan ngerasain sendiri kalau ada ‘sesuatu’ (entah apa itu?) yang terjadi dan membuat kita yakin dia adalah SOULMATE kita, ...., “insting” yang bakal berperan besar dalam masalah SOULMATE ini, dia akan bergerak mengikuti kata hati takala SOUMATE itu ada didepan kita. Hati akan berkata “ Ya!! Ini dia SOULMATE aq...!!” ujar hati bicara. Hehehe lebay kali ya..

Soulmate,
sebuah kata atau lebih tepatnya sepasang kata antara SOUL-and-MATE. Definisi dari SOULMATE itu sendiri tidak hanya satu yaitu belahan jiwa, tapi banyak yang mengartikan SOULMATE adalah sesuatu atau seseorang yang ketika dia tidak ada maka sebagian diri kita pun juga turut hilang bersama dengannya, hidup ngga akan sama kalau dia ngga ada didekat kita....
Soulmate ibarat "sesuatu" yang hilang dalam hidup kita, yang kita cari seumur hidup untuk melengkapi kekosongan jiwa kita. Dia adalah bagian tulang rusuk kita, yang terambil pada saat Allah melakukan penciptaan di muka bumi ini. Dia adalah "YANG TERBAIK" dari Allah karena Allah melihat ciptaan-Nya "baik adanya"
tapi Banyak juga sieh.. orang yang meragukan dengan keberadaan SOULMATE? Bener ngga sih kalau belahan jiwa itu memang benar-benar ada!! Atau hanya sebuah pembenaran dari sebuah kata CINTA, ya... lagi-lagi masalah CINTA pasti dihubung-hubungkan dengan satu istilah ini. CINTA itu berarti SOULMATE. Tapi bagiku CINTA adalah CINTA, hati-hati membedakan antara CINTA, Nafsu dan SOULMATE
Ini dia! kenapa kerap kali SOULMATE identik dengan yang namanya kekasih! Ya.. dengan kata lain kalau dia SOULMATE kamu berarti dia juga kekasih kamu! Padahal... tidak selalu begitu, SOULMATE bisa jadi sebuah benda yang selalu ada ketika kita ada! Yang setia menemani kita kemanapun kita pergi..... atau bisa jadi SOULMATE adalah orang yang paling penting buat kehidupan, siapa lagi kalau bukan keluarga, ikatan darah yang membuatnya menjadi SOULMATE kita. ‘Tul ngga ?

SOULMATE itu bisa berubah ngga ya ???
Apa mungkin SOULMATE bisa mati ?
Atau SOULMATE ngga akan pernah kita tahu keberadaannya sampai kita mati ??

Entahlah.. aku sendiri masih mempertanyakan hal itu, karena aku sendiri MASIH belum menemukan apa atau siapa SOULMATE ku ? (kelak ketika kutemukan maka akan kuberitahukan)

Pernah terpikirkan olehku,
SOULMATE-ku ada disebuah negara lain, dinegeri antah berantah yang tak kutahu dimana itu, dia akan datang ketika aku tidak menyuruhnya untuk datang, tapi dia tidak akan datang ketika aku memanggilnya dengan suara hati.... SOULMATE-ku itu adalah seorang yang tidak pernah kubayangkan, karena aku tidak pernah memikirkan bagaimana sosok dari SOULMATE-ku.... apakah ada belahan jiwa lain yang merupakan salah satu bagian dari jiwaku ?? WHO KNOWS?!

tulisan dibawah ini dicopas dr blog org jg...
Mencari soulmate itu katanya ibarat mencari kunci gembok di lautan kunci. Ada jutaan kunci, tapi hanya ada 1 yang tepat untuk membuka gembok. Anda punya waktu untuk mencari. Tapi waktu Anda tidaklah banyak. Karena itu, Anda butuh "Ahli Kunci" yang mampu memilihkan kunci yang tepat untuk Anda. Siapa dia? Dialah ALLAH. Ketika kau sedang dalam pencarian pasangan, doakanlah dia.
SELALU. Mulai dari engkau baru pertama kali mengenalnya, hingga pacaran, dan menikah. Anda SALAH BESAR jika berkata telah keliru memilih "Soulmate". Jika dia bukan "soulmate"-mu, maka kalian tidak akan pernah menikah.
Ingatlah, perjumpaanmu dengan seseorang bukanlah kebetulan. Semuanya sudah diatur oleh Allah. Mintalah bimbinganNya agar Anda tidak keliru memilih. Tapi bagaimana kalau pasangan kita bersikap kasar? Ringan tangan? Jorok? Menyebalkan? Memuakkan? "Jika dia benar-benar "soulmate"-ku, tentu tidak akan demikian padaku." Benarkah? Anda harus belajar pada diri dan tubuh Anda sendiri. Ketika susah buang air besar, apakah Anda akan berdiam diri? Anda tentu akan berusaha sekuat tenaga agar Anda bisa buang air. Entah makan pepaya, pencahar, apapun. Pernahkah terpikir untuk mendiamkan saja? "Toh ada mulut, hidung, atau telinga. Kalo gak bisa keluar lewat pantat, masih ada "lubang" lain yang bisa dipakai feses untuk keluar." Logikanya kan begitu? Tapi mekanisme tubuh tidak demikian. Anda justru berusaha agar feses keluar sesuai "tempatnya". Lewat pantat. Bukan lewat hidung atau mulut Anda. Mengapa demikian? Karena tubuh dan diri Anda adalah "soulmate". Kalian tahu apa yang harus dilakukan dan kalian saling bekerja sama agar segalanya berjalan semestinya. Ketika Anda tahu pasangan Anda menyebalkan, memuakkan, menjijikkan, Anda harus mengarahkan pasangan Anda. Cari penyebabnya, dan bersama dengannya, mengubah hal yg menyebalkan Anda itu. Itulah fungsi "soulmate". Anda membantu pasangan Anda mengisi apa yang kurang darinya. Dan pasangan mengisi apa yang kurang dari Anda. Dengan demikian, pada akhirnya semua berjalan sebagai mana mestinya.

RISALAH Yang harus Anda ingat : Soulmate memang sesuatu yang hilang dalam hidup kita. Tapi engkau sebenarnya telah menemukannya ketika memutuskan untuk menjalani sisa hidupmu bersamanya dalam ikatan pernikahan. Nonsens-lah Anda berkata telah "keliru memilih soulmate". Itu artinya Anda tidak berani mengambil tanggung jawab atas pilihan Anda sendiri. Ketika Anda berpikir Anda salah memilih "soulmate", bukalah Kejadian 1 dan renungkanlah perjuangan Adam dan Hawa BERDUA dalam menjalani hidup. Apakah mereka keliru memilih "soulmate"? Jika benar mereka keliru, harusnya Allah memberikan lebih banyak "pilihan" pada Adam dan Hawa kan ? Faktanya : Allah tetap mempertahankan mereka berdua sebagai pasangan karena Allah ingin mengajarkan hidup setia. (Bayangkan, tulang rusuk kita ada 22 pasang. Jika saja Hawa bukan "soulmate" Adam, Allah bisa saja menciptakan 22 perempuan dan 22 laki-laki untuk dipilih oleh Adam dan Hawa).

"soulmate forever"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar